Resident Evil: Eddie

bab bonus.

Krane 97, terima kasih banyak!

-----

Eddie merasa sangat penasaran, siapa sebenarnya wanita yang akan dipertemukan dengannya oleh Alex?

"Tidak ada ide sedikitpun..." Gumam Eddie sambil mencoba beripikir siapa karakter yang akan bertemu dengannya.

Saat ini dia sedang menunggu di sebuah tempat yang telah di janjikan.

Tak berlangsung lama, tiba-tiba dia mendengar suara wanita menyapa dirinya.

"Halo." Seorang wanita dengan rambut bergaya bob menghampirinya dari kejauhan. Eskpresinya terlihat tegas seperti seorang prajurit yang telah melihat kejamnya kehidupan.

Wanita itu memiliki struktur wajah yang sangat cantik, Eddie tak akan bosan jika dia harus melihat wajahnya setiap hari.

Tak seperti para selebriti internet, kecantikan wanita ini terlihat sangat alami.

Terlebih dia memiliki aura kuat yang terpancar dari tubuhnya.

"Hmm? Siapa kamu?" Eddie bertanya bingung, dia sedikit menyipitkan matanya, mencoba mengingat apakah ada karakter Resident Evil dengan penampilan persis seperti wanita itu.

Dia terus mencoba, tapi tak ada gambar sedikitpun yang cocok. 'Apa mungkin ingatanku kurang kuat?' Eddie bergumam.

"Aku telah ditugaskan oleh nona Alex untuk menjadi penjaga anda selama tiga bulan kedepan. Aku juga seorang istruktur pertarungan khusus (Combat Instructor). Namaku Svetlana Belikova, anda bisa memanggilku dengan sebutan Lana."

Wanita yang mengenakan seragam tempur itu mengenalkan dirinya kepada Eddie.

"Svetlana Belikova? Apakah anda orang Eropa? Senang bertemu denganmu, namaku Eddie."

"Kamu mengatakan bahwa dirimu adalah seorang instruktur pertarungan kan? Apakah jadwalmu tak bentrok dengan tugas yang akan kamu embat sekarang?"

Eddie tersenyum sambil menjabat tangan wanita cantik tersebut.

"Tugasku dalam membina tim penyelamat taktis akan berakhir bulan depan, jadi aku memiliki cukup waktu untuk mengawal anda."

"Tapi perlu anda ingat, kematian anda tak akan menjadi tanggup jawab saya." Kata Svetlana dengan ekspresi serius.

Eddie yang mendengar hal ini hanya bisa mengangkat bahu. "Yah... Tak masalah, aku akan lebih berhati-hati kalau begitu. Ngomong-ngomong, bisakah kita bertukar nomor telepon? Mungkin aku akan menelpon anda saat aku membutuhkan bantuan."

Saat wanita itu memperkenalkan dirinya sebagai Svetlana Belikova, seketika Eddie mengingat siapa wanita tersebut.

Bukankah wanita ini adalah calon Presiden Republik Slav di masa depan? Tak disangka dia mampu bertemu dengannya lebih awal, plus dia masih bekerja sebagai seorang istruktur.

Asal anda tahu, Svetlana mampu mengalahkan Leon dalam pertarungan tangan, bahkan Ada Wong bukanlah tandingannya!

Tapi yang membuat Eddie paling heran adalah, bagaimana Alex bahkan mengenal karakter seperti ini? Terlebih membuatnya menjadi seorang pengawal pribadi yang ditugaskan untuknya.

Untungnya wanita dengan background mengerikan ini berada di sisinya, jika dia adalah musuh, maka Eddie akan merasa pusing saat menghadapinya.

Setelah bertukar telepon, mereka berdua berpisah, karena Svetlana masih memiliki pekerjaan yang harus di lakukan sampai bulan depan, dia tak perlu menjaga Eddie selama 24jam penuh.

Di sisi lain Eddie telah pergi ke pusat laboratirum sendirian. Dia telah memperkirakan bahwa outbreak akan terjadi empat bulan kedepan.

Dia harus selamat dari kejadian tersebut apa pun caranya!

Sekarang ini penjagaan Spencer terhadapnya semakin di perketat, sedangkan Umbrella jelas telah mengklaim pegunungan Arklay sebagai basis eksperimen keji mereka.

Di kejauhan, Svetlana memandang ke arah punggung Eddie yang perlahan menghilang di kerumunan. Matanya mulai berkedip beberapa kali, nampaknya ada niat khusus yang masih tak dia ungkapkan kepada majikan barunya.

"Nona Svetlana, saya sudah mempertemukan anda dengan Eddie, apakah anda perlu tumpangan lain?" Katherine bertanya sambil tersenyum manis.

Ternyata orang yang mengantarkan Svetlana tak lain adalah Katherine sendiri.

"Tidak, tapi jika kamu ingin, kamu bisa ikut denganku ke pusat pelatihan, mungkin kamu ingin bergabung dalam program milikku."

"Pak Mike juga bisa mengajarimu keterampilan membela diri."

"Kalau bisa jangan tinggalkan kota Raccoon dan pergi ke area pegunungan Arklay, di sana berbahaya."

Dengan nada dingin, Svetlana menjawab, nampaknya dia hanya memperdulikan bisnis yang akan dia lakukan sekarang.

"Benarkah? Aku bisa ikut bergabung dalam pelatihan? Keren!" Katherine menjawab dengan antusiasme, sebagai putri walikota kota Raccoon, dia tahu identitas asli Svetlana Belikova!

Keterampilan wanita ini sangatlah luar biasa hebat, mungkin dia bisa belajar darinya. Bagaimanapun dia ingin mencoba melindungi dirinya dari para pria jahat yang ada di luar sana, tawaran ini adalah kesempatan emas baginya.

***

Mengemudi melalui jalanan kota Raccoon yang di isi dengan lautan manusia, di ujung jalan terlihat sebuah rumah sakit yang luar biasa megah.

Rumah sakit itu tak lain adalah rumah sakit memorial milik Spencer.

Adapun berapa banyak percobaan tak manusiawi yang telah di lakukan di dalam rumah sakit tersebut, Eddie tak tahu pasti.

Perlu anda ingat, Spencer adalah seorang yang akan melakukan segalanya demi mencoba memperpanjang hidupnya. Semua bencana biokimia adalah hasil dari keinginan pria tua bangka itu.

Eddie mengetahui sisi gelap dari rumah sakit tersebut, sebenarnya dia merasa enggan untuk datang ke sana.

Mengemudikan mobilnya, Eddie memasuki area rumah sakit. Di sana dia telah di sambut oleh seorang pria paruh baya keturunan afrika amerika.

"Halo paman Mark, aku akan melakukan bisnis sekali lagi, bagaimana kabar anda?" Eddie menyapa sopan sambil tersenyum.

Mark menoleh dan membalasnya dengan riang. "Tidak masalah, silahkan masuk Dr. Eddie, semuanya berjalan lancar sejauh ini, jadi jangan khawatir."

Pria keturunan Afrika Amerika ini adalah pria sopan yang jujur, dia telah bekerja sebagai sekuriti di rumah sakit ini, terlihat sangat dapat di andalkan. Bagaimanapun dia adalah seorang mantan prajurit yang pernah berpatisipasi dalam perang vietnam.

"Bagus kalau begitu. Ini, aku membawakanmu makanan ringan, anggap saja sebagai hadiah haha." Eddie tertawa sambil menyerahkan kantung berisi makanan ringan.

"Kalau begitu aku duluan, paman Mark." Setelah itu Eddie melambaikan tangannya sambil berjalan masuk kedalam gedung.

Mark Wilkins adalah namanya, selain protagonis di seri Resident Evil, salah satu yang selamat dari insiden kota Raccon adalah pria ini.

Beliau adalah pria yang sangat ulet dan juga dapat di andalkan, alasan kenapa Eddie berteman dengannya tak lain karena sikap serta keahliannya.

Siapa tahu, ketika masa-masa kritis terjadi, dia mungkin bisa bekerja sama dengan veteran perang Vietnam ini.

***

Di dalam lab pribadi Eddie, Eddie segera menyalakan komputer, buka data eksperimen setelah itu dia mulai menghitung sekali lagi persentase tingkat 'pengenceran' T-Serum yang dia kembangkan.

Eddie telah membandingkan hasil dari uji coba yang pernah dia lakukan sebelumnya, mencoba memastikan apakah serum yang dia kembangkan sudah bisa di gunakan atau tidak.

Beginilah cara dia menciptakan serum khusus yang telah dia berikan kepada Alex. Dengan sample rambut milik Alex, Eddie mencoba membuat serum bekerja dengan data genetik. Jika persentase pembuatannya sempurna, maka Serum dapat segera digunakan!

Duduk di depan alat khusus penampung tabung-tabung kecil berisi cairan Serum. Eddie terlihat gugup saat menunggu proses penggabungan genetik dengan T-Serum yang dia kembangkan.

Dia adalah pria biasa yang ingin menjadi lebih kuat, di dunia ini pelatihan fisik belaka tak akan membuatnya menjadi pria kuat layaknya Captain Amerika, apalagi Superman.

Paling-paling hanya akan membuatnya bugar, tentu saja berbeda jika dia bereinkarnasi di dunia sihir atau dunia One Punch Man, dengan latihan fisik maka dia akan bisa menjadi kuat, buktinya adalah Saitama.

Tapi kenyataannya sangat pahit, dia terlahir di dunia Resident Evil yang tak berbeda jauh dari dunia normal!

Jika dia ingin kuat, maka Serumlah solusinya. Oleh sebab itu, selama lebih dari berbulan-bulan, dia mencoba mengembangkan sebuah Serum yang cocok untuk tubuhnya.

Memang, G-Serum lebih baik dari pada T-Serum yang dia coba kembangkan, tapi jelas kesulitannya lebih tinggi ketimbang T-Serum yang telah ketahui. Tidak ada waktu untuk meneliti G-Serum, karena Outbreak akan segera terjadi dalam beberapa bulan kedepan! Eddie tak mau membuang waktunya pada hal-hal yang tidak pasti.

***

Dengan Annette.

Suara langkah kaki yang khas terdengar, Annette menggesek kartu keanggotaanya kedalam pintu laboratorium. Begitu dia memasuki lab pribadi Eddie, seketika bau asap masuk ke dalam hidungnya, hal ini tentu saja membuatnya mengerutkan kening. Dia tak suka pria pecandu rokok!

Tapi saat melihat ke arah Eddie, akhirnya dia tahu kenapa dia melakukannya. Sebenenarnya dia tahu bahwa Eddie bukanlah seorang pecandu rokok, tapi saat melihat ekspresi Khawatir Eddie, dia langsung memahami sikap pria tersebut.

Suara sepatu hak tinggi yang mengetuk lantai terus menghasilkan ritme yang menyenangkan di telinga. Annette mendekat dan segera bertanya. "Apakah anda mengalami kendala?"

"Aku mencoba membuat serum yang dapat memperkuat kualitas kebugaran fisik pengguna tanpa harus menerima efek samping yang mengerikan."

Eddie melanjutkan.

"Walaupun efek Serum akan berkurang secara drastis, setidaknya aku telah memecahkan masalah efek samping yang sering muncul. Produk ini memang sedikit inferior ketimbang produk T-Serum yang asli."

"Tapi produk ini lebih baik dari pada Serum kuat yang memiliki berbagai macam efek samping!"

Eddie menjelaskan hal-hal yang ada dikepalanya kepada Annette.

Alasan kenapa dia merokok sekarang karena dia ingin meringankan ketegangan yang dia rasakan saat ini.

Pengujian kali ini adalah pengujian yang telah dia nanti-nantikan, dia telah menaruh harapan yang sangat besar. Jika pengujian ini gagal, terus apa yang bisa dia lakukan? Melawan Zombie dengan senjata tradisional? Atau mencoba bertindak seperti Chris Redfield, Leon atau Albert Wesker? Tidak! Eddie sangat paham bahwa dibandingkan dengan prajurit genius seperti nama-nama yang telah dia sebutkan, dirinya tak lebih dari seorang pria biasa.

"Apa! Kamu berhasil memecahkan masalah T-Virus???" Annette sangat terkejut setelah mendengar perkataan Eddie.

Matanya terbelalak lebar, bahkan suaminya, pria genius di antara genius tak mampu memecahkan masalah yang ada dalam T-Virus, tapi pria ini tiba-tiba memecahkannya?

Annette memandang ke arah Eddie dengan penuh kekaguman.

'Memang benar, keputusanku untuk mempercayainya tidaklah salah...'

-----

dukung saya di patréon:

patréon.com/mizuki77